Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Tuhan Mengampuni Orang Berdosa Super Ajaib [Mazmur 106:48]

Secara umum Mazmur pasal 106 menceritakan tentang hukuman dan keselamatan yang disampaikan Tuhan Allah kepada bangsa Israel. Hukuman itu diberikan tentu ada sebabnya. 

Pada pasal 106 ini, penyebab diberikan hukuman adalah karena bangsa Israel melupakan Allah. Padahal Allah telah menyelamatkan mereka dengan cara menukar Allah (baca: Kemuliaan) dengan bangunan sapi jantan yang makan rumput (ayat 20-21). 

Tidak hanya itu, bangsa Israel juga menyakiti hati Tuhan dengan perbuatan (ayat 29). Mereka menajiskan diri dengan perbuatan-perbuatan yang dikuasai oleh nafsu, misalnya berzinah (ayat 39). 

Tuhan mengampuni orang berdosa secara ajaib

Berbanding terbalik dengan hukuman yang sepantasnya Tuhan berikan kepada mereka. Allah justru juga memberikan keselamatan kepada bangsa Israel. 

Apa yang menyebabkan Allah akhirnya memberikan keselamatan kepada bangsa-Nya?. Ternyata, karena IA ingat pada perjanjian-Nya dengan nenek moyang mereka. Bahkan akibat dari adanya perjanjian tersebut, Allah menyesal sesuai dengan kasih setia-Nya yang besar (ayat 45). 

Disamping itu, IA juga mendengar teriakan sebagian dari bangsa itu (ayat 44), yang minta tolong, “Selamatkanlah kami, ya TUHAN, Allah kami, dan kumpulkanlah kami dari antara bangsa-bangsa, supaya kami bersyukur kepada nama-Mu yang kudus, dan bermegah dalam puji-pujian kepadaMu.” (ayat 47). 

Rangkaian kejadian ini lah yang pada akhirnya membuat pemazmur mengatakan, “Terpujilah Tuhan, Allah Israel,”  sebagaimana yang tertulis dalam ayat harian kita kali ini. Yakni diambil dari kitab Mazmur 106:48; “Terpujilah TUHAN, Allah Israel, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya, dan biarlah seluruh umat mengatakan: “Amin!” Haleluya!”

Jadi kita bisa mengatakan bahwa alasan pemazmur memuji Tuhan adalah bukan hanya karena Allah menyampaikan keselamatan kepada bangsaNya. Tetapi juga karena Allah menghukum bangsaNya.

Dan kita ketahui seperti yang dijelaskan di awal. Bahwa hukuman dari Allah tidak selalu yang memberatkan secara fisik atau psikis. Sebagaimana digambarkan dalam hukum Taurat, bahwa upah dosa adalah maut.

Melainkan dengan cara yang tak terduga. Allah sering memberi pengampunan pada manusia secara pribadi maupun massa dengan cara yang tak terduga (ajaib). Contoh dekatnya adalah dengan cara mengorbankan anak-Nya yang tunggal, yaitu Yesus Kristus. 

Tuhan memberikan hukuman karena sayang

Kita pernah memuji, dan kita juga pasti pernah dipuji. Dan diantara kedua hal ini, pasti kita lebih senang kalau mendapat pujian. Betul bukan?. Terlebih lagi kalau pujian itu datang karena melakukan tindakan-tindakan yang menyelamatkan orang lain. Tentu kita dianggap seperti seorang pahlawan

Sementara itu, sangat jarang seseorang dipuji karena menjatuhkan hukuman yang kepada orang lain. Apalagi sebagai yang ter-hukum. 

Padahal kalau mau jujur, hukuman bagi seseorang diberikan bukan berarti karena orang tersebut dibenci. Justru sebaliknya. Bisa juga karena kita sayang kepada dia. Maka diberikan sebuah hukuman untuk pembelajaran baginya.

Tentu dengan catatan khusus bahwa hukuman yang diberlakukan itu diambil dengan alasan dan cara yang tepat. Sebagaimana yang dilakukan oleh Allah pada bangsa Israel. Bukan atas dasar kebencian, tetapi oleh karena kasih sayang.

Memuji Tuhan sekalipun dalam kondisi sedang terhukum

Melalui ayat ini kita diingatkan untuk tidak hanya menyampaikan pujian kepada Tuhan saat kita diselamatkan saja. Atau ketika menerima pengampunan dosa. Melainkan juga pada saat kita mendapatkan hukuman dari Tuhan. 

Hukuman Tuhan pun juga bisa menjadi keselamatan bagi kita. Sebab dengan mendapat hukuman maka kita tahu kesalahan yang telah kita lakukan. Lalu bisa berbenah agar tidak melakukan hal yang sama.

Singkatnya, pujian kita kepada Tuhan adalah pujian yang selalu bisa disampaikan dalam situasi apa pun. Dengan kata lain jangan biarkan situasi yang tengah kita alami membuat kita memuji Tuhan. 

Sebab Tuhan juga tidak menjadikan dosa yang kita perbuat sebagai penghalang untuk menunjukkan kasih-Nya kepada kita. Jikalau demikian tentu kita tidak diselamatkan dan tidak mendapat anguerah. Maka dari itu pujilah Tuhan setiap saat dan sampai selama-lamanya. Amin.

Posting Komentar untuk "Cara Tuhan Mengampuni Orang Berdosa Super Ajaib [Mazmur 106:48] "