Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

3 Pilar Utama Kehidupan Orang Kristen [1 Korintus 13:13]

Dalm Injil Yohannes 14:6 Yesus berkata "Aku lah jalan, kebenaran dan hidup". Sementara dalam renungan hari ini, yang terambil dari 1 Korintus 13:13 berkata: "Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih."

Dalam 2 ayat yang berbeda tersebut sama-sama memiliki 3 kata "kunci". Yakni Jalan, Kebenaran dan Hidup. Sementara dalam surat Korintus adalah Iman, Pengharapan dan Kasih.

Impian Rasul Paulus terhadap orang Kristen

Rasul Paulus yang telah menjalani kehidupannya sebagai orang yang sudah "ditangkap" oleh Tuhan Yesus. Dan, telah menjalankan panggilannya itu sebagai rasul kepada bangsa di luar orang Yahudi. Menginginkan agar setiap orang percaya itu sungguh-sungguh menunjukkan jati dirinya sebagai orang Kristen. 

Jati diri yang bagaimana yang dimaksud oleh Paulus?. Yaitu hidup yang mengandalkan kebersamaan walau memiliki karunia yang berbeda-beda, dan hidup yang menerima keberagaman, namun tetap satu tubuh yang dijalankan dengan kasih. 

Jadi untuk mencapai hal tersebut, Kasih menjadi kata kunci yang ditekankan oleh rasul Paulus kepada jemaat di Korintus. Karena pada dasarnya umat Tuhan yang berada di kota tersebut terdiri dari berbagai golongan etnis dan suku.

Kehidupan orang Kristen masa kini

Kita yang hidup di dunia saat ini harus mengakui belum hidup dalam kesempurnaan. Namun Kita harus nyakin berada pada JALAN yang benar menuju ke sana, sebagaimana yang tertulis dalam Injil Yohannes 14:6. Sebab hanya dengan dan dalam DIA lah kita mampu untuk mencapai kesempurnaan.

Sisi lain dalam proses itu, kita pada akhirnya akan menemukan tiga pilat utama yang harus kita tanamkan dalam hidup kita yaitu: iman, pengharapan, dan kasih. 

Ketiga hal inilah yang menentukan mulus tidaknya perjalanan kehidupan kita sampai kepada akhir. Dengan IMAN kita akan memahami bahwa Tuhan Yesus lah satu-satunya yang mampu menyelamatkan kita dari kebinasaan.

Oleh sebab itu otomatis timbul PENGHARAPAN, agar kita dikuatkan dalam menjalani hidup kita ini hingga pada saat kedatanganNya yang kedua kali ke dunia. 

Nah, implikasi dari kedua hal diatas maka kita membutuhkan KASIH. Sebagai dasar bagi kita untuk melakukan persekutuan dengan Tuhan maupun dengan sesama, dan sebagai bukti bagi kita dalam bentuk kesaksian bahwa kita telah menerima keselamatan.

Perkataan Paulus tentang ke-utamaan kasih adalah mengingatkan kita bahwa hidup dalam Tuhan tidak memisahkan antara aksi kasih kita kepada Tuhan dan kepada sesama manusia.

Pentingnya kasih dalam hidup orang beriman

Pula rasul Paulus memberi penekanan bahwa kasih adalah yang terbesar dari antara ketiganya. Adalah bukan ingin mengatakan bahwa yang satu memiliki nilai yang berbeda dari yang lain. Akan tetapi, Paulus ingin memberi penekanan bahwa kasih haruslah memiliki tempat yang lebih prioritas dalam kehidupan kita. 

Kasih merupakan buah dari apa yang kita imani dan apa yang kita harapkan. Oleh sebab dengan kasih kita dapat mengungkapkan iman dan pengharapan kita. Maka dari itu Paulus menyebut kasih lebih besar dari yang lainnya.

Bagian penutup dari bacaan hari ini Saya ingin Saudara merefleksikan diri tentang Kasih. Yaitu dengan cara menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:

  1. Sejauh ini implementasi kasih yang yang pernah Anda lakukan dalam bentuk apa?. Apakah menolong orang lain dengan memberi uang, ide/nasihat, tenaga atau waktu?.
  2. Sebaliknya, seringkah Saudara mendapat "perhatian" dari orang lain, dan Anda anggap itu perpanjangan tangan Tuhan untuk meolong Saudara?.
  3. Aksi kasih yang paling sederhana dan mudah dilakukan menurut Saudara apa?.

Posting Komentar untuk "3 Pilar Utama Kehidupan Orang Kristen [1 Korintus 13:13]"