Agar Kesempatan Hidup Menjadi Berkat Dan Kemuliaan Bagi Tuhan [1 Yohannes 1:2]

Bagaimana caranya agar setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus, hidupnya dapat menjadi berkat?. Seperti syair lagu, "Hidup ini adalah kesempatan, Hidup ini harus jadi berkat".

Sebelum sampai kesana simak dulu sumber ayat renungan yang diambil dari 1 Yohannes 1:2; “Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kami.”

Menjadikan kesempatan hidup berkat bagi orang lain

Ayat ini memberikan pengajaran yang meneguhkan keyakinan kita. Bahwa Yesus Kristus sungguh-sungguh Tuhan dan manusia. Dia hadir ke dalam dunia memberikan keselamatan bagi manusia dan dunia.

Oleh Yohanes bersama rekan se-pelayanannya melihat, dan merasakan kehidupan yang diberikan Tuhan itu adalah kesempatan sekaligus berkat. Maka dari itu tidak untuk dinikmati sendiri, namun mereka saksikan dan beritakan. Agar semua menjadi Kristen dan beroleh hidup yang kekal.

Hidup kekal artinya bahwa setiap orang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus hidup selamanya dalam persekutuan bersama dengan Tuhan Yesus.

Selain atas dasar kesaksian Yohannes dan rekan-rekan, Kita juga dapat memperoleh kesaksian berdasarkan penghayatan atas anugerah keselamatan dari Tuhan, dan pengalaman bersekutu dengan-Nya. Jadi, tidak hanya berdasarkan pengetahuan, atau pemahaman Alkitab.

Persoalan yang sering terjadi, kita kurang peka terhadap apa kebutuhan orang lain. Dan tidak melaksanakan tugas kesaksian sebagaimana yang telah diteladankan oleh hamba-hamba Tuhan.

Akhirnya kita hanya mengisi hidup kita dengan kepentingan pribadi. Sibuk dengan urusan sendiri, dan hanya mempergunakan berkat-berkat Tuhan untuk diri sendiri.

Berbagi berkat dimulai dari kesaksian iman

Kita perlu memberikan kesaksian iman kepada orang lain untuk berbagi anugerah keselamatan dari Tuhan. Dengan demikian kita bisa merasakan kebahagiaan sejati dalam Yesus Kristus.

Kesaksian dapat kita lakukan melalui tutur kata yang baik, perilaku yang sopan dan lain sebagainya. Tentu tentang topik karya penyelamatan TUHAN. Bukan mengenai hal-hal yang bersifat duniawi, apalagi pribadi.

Sebagai dasar kesaksian kita juga adalah kasih kepada Tuhan, atau kasih dari sesama manusia yang menghadirkan damai sejahtera. Untuk itu persekutuan hidup kita harus dijiwai dengan semangat saling berbagi antar sesama di lingkungan mana pun kita berada.

Tujuan utama dari itu semua tentu agar nama Tuhan Yesus Kristus dipuji, dimuliakan, serta disaksikan. Bukan hanya dalam kehidupan secara jasmani, tetapi juga secara rohani.

Dengan demikian kesempatan yang kita miliki ini mengantarkan kita pada kehidupan yang kekal, berisi dengan berkat-berkati dan menjadi berkat. Amin.