Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Buktiknya Kalau Tuhan Allah Hebat, Perkasa Dan Maha Besar [Mazmur 150:2]

Setiap orang pasti memiliki pengalaman sendiri tentang keperkasaan dan kebesaran Allah dalam hidupnya. Apakah sifatnya sesaat, sangat lama, atau bahkan ada yang berulang.

Pengalaman tersebut sebagian ada yang didasari oleh pemulihan dari keterpurukan, ada yang mengalami kesembuhan dari penyakit, ada yang mendapatkan jalan keluar atas berbagai persoalan kehidupannya, ada yang mampu melewati masa-masa sulit dalam hidup, ada yang berdasarkan prestasi sekolah, prestasi di pekerjaan atau bisnis. Bahkan ada pula karena telah berdamai dengan kerabat atau dengan orang lain. Pokoknya sangat banyak.

Atas dasar itu kita patut memuji TUHAN di mana saja, di bumi maupun di surga. Memuji Tuhan berarti mengekspresikan ucapan syukur atas karya penyelamatan dan pemeliharaan TUHAN dalam hidup kita sampai hari ini. 

Dan setiap orang percaya tentu telah mengalami penyelamatan dan pemeliharaan TUHAN. Hanya sering tidak kita sadari, atau bahkan tidak mau tahu. Alias menganggap tidak ada apa-apa. Nah kalau pemikiran seperti ini, pasti tidak mau diajak memuji TUHAN. 

Membuktikan Tuhan Allah hebat melalui puji-pujian

Kehebatan, keperkasaan dan kebesaran Tuhan digambarkan oleh raja Daud dalam kitab Mazmur 150:2; “Pujilah Dia karena segala keperkasaan-Nya, pujilah Dia sesuai dengan kebesaran-Nya yang hebat!”

Memuji dalam ayat itu berarti menyatakan kekaguman dan penghargaan kepada seseorang dengan kata-kata yang tentunya dianggap sangat positif, semisal memuji seseorang karena ia memiliki kemampuan, keahlian, prestasi, keunggulan dan kualitas di atas rata-rata orang lain pada umumnya. 

Orang yang memiliki pengenalan yang benar kepada Tuhan pasti tidak akan memuji Tuhan hanya pada saat ibadah minggu, menghadiri persekutuan-persekutuan rumah tangga, atau oleh hal-hal yang dianggap biasa-biasa saja. 

Daud memuji Tuhan tujuh kali dalam sehari (Mazmur 119:164). Oleh sebab itu ia tahu bahwa nama Tuhan adalah nama yang indah. Dan di dalam nama itu ada kuasa yang dahsyat dan ajaib.

Sampai 7x sehari berarti Daud melakukan pujian dengan konsisten. Alias tidak terpengaruh oleh keadaan apa pun. Dalam istilah saat ini sama dengan tidak terpengaruh oleh ruang dan waktu. Dimana pun ia berada, kalau sudah waktunya maka ia harus memuji Tuhan. 

Memuji Tuhan dari hati yang paling dalam secara konsisten

Bagaimana dengan pembaca sekalian?. Momen dalam hidup kita adalah momen yang sangat baik, untuk merenungkan bahwa Allah yang bertakhta di tempat tinggi adalah Allah yang dahsyat dan perkasa. IA telah berkarya dalam kehidupan kita selama ini. Dan kedepan juga pasti tetap demikian.

Jadi dasar untuk memuji Tuhan adalah karena Allah sendiri patut untuk dipuji dengan keperkasaan-nya. Dia jauh lebih besar dari apa yang kita bayangkan, dan apa yang kita ucapkan. 

Melalui Pemazmur ayat ini hendak mengatakan bahwa Allah tidak ada tandingannya. Dia lebih besar dari penguasa-penguasa yang pernah bertakhta di bumi. Maka tidak ada satu alasan apa pun bagi kita umat untuk tidak memuji Tuhan. Amin.

Posting Komentar untuk "Buktiknya Kalau Tuhan Allah Hebat, Perkasa Dan Maha Besar [Mazmur 150:2]"