Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ini Jaminan Masa Depan Bagi Orang Percaya Yang Dijanjikan Tuhan [Wahyu 7:16]

Sebagai orang percaya kita diajarkan untuk senantiasa hidup dalam pengharapan. Orang yang hidup dalam pengharapan tentu tidak akan menyerah ketika menghadapi tantangan hidup, baik yang ringan maupun berat. Bahkan sekalipun harus menderita, dia tidak kehilangan arah.

Ini Jaminan Masa Depan Bagi Orang Percaya Seperti Ini Janji Tuhan Menurut Kitab Wahyu 7:16

Hal itu bisa terjadi karena kita tahu bahwa Tuhan tidak akan membiarkan kita hidup selamanya dalam penderitaan. Kristus hadir ke dunia ini adalah untuk membuktikan kasih-Nya bagi kita, sekaligus mengangkat kita dari penderitaan dan kematian.

Mari saudara baca kitab Wahyu 7:16. Dasar renungan bagi kita hari firman Tuhan berkata: "Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi."

Satu-satunya kata kunci yang menarik dari ayat ini adalah menderita. Bagaimana gambaran saudara tentang penderitaan?. Apakah sering mengalaminya, dan seberat apa?. Lalu, bagaimana saudara dapat melewatinya?. Apakah dengan pertolongan Tuhan, atau hanya mengandalkan kekuatan sendiri?.

Sekilas latar belakang kitab Wahyu 7:16

Secara garis besar kitab Wahyu menekankan bahwa Tuhan yang adalah Yang Awal dan Yang Akhir. Hadir di tengah-tengah hidup manusia untuk menyelamatkan, menguatkan, dan meneguhkan iman kita agar mampu berjalan sampai ke tujuan akhir. 

Tuhan Yesus, Sang Anak Domba Allah, telah hadir ke dunia ini untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Dengan darah-Nya yang kudus di kayu salib, Tuhan Yesus menyucikan orang berdosa dari segala noda kejahatan yang ada pada dirinya. Sehingga layak untuk hidup bersama-sama dengan Tuhan yang Maha Kudus itu.

Dengan demikian, semua yang menerima pengampunan dosa dari Tuhan melalui darah kudus Tuhan Yesus, akhirnya mampu hidup di hadapan takhta Allah yang Maha Kudus itu. Mereka akan menerima kehidupan yang baru dari Tuhan, dan "dunia" ini tidak lagi berkuasa atas hidup mereka. 

Tantangan, ancaman atau penderitaan apapun di dunia ini tidak lagi berpengaruh kepada kehidupan orang yang sudah disucikan oleh darah Kristus. Karena kuasa Tuhan mampu melindungi orang percaya. Dengan catatan, apabila orang percaya itu juga menyerahkan hidupnya kepada tangan kuasa Tuhan.

Reformasi diri, hati dan iman

Reformasi Gereja yang dipelopori oleh Martin Luther pada tahun 1517, mengingatkan bahwa hanya oleh karena kasih dan kuasa Tuhan saja kita diselamatkan. Dan dengan cara tersebut kasih Tuhan akan menaungi kita dalam menjalani kehidupan kita. 

Kasih karunia Tuhan yang akan membantu kita untuk menjalani hidup kita sebagai anak-anak Allah. Dan kasih karunia tersebut lah kemudian yang memancarkan kasih Tuhan kepada dunia sekitar kita. 

Oleh sebab itu, jangan biarkan permasalahan hidup membawa kita dalam penderitaan. Tetapi biarlah segala permasalahan yang timbul menjadi reflektor dalam diri kita untuk menyatakan bahwa kita adalah orang percaya, anak-anak Allah, dan ahli waris kerajaan Allah. 

Kalimat "Mereka tidak akan menderita...." dalam ayat renungan ini adalah jaminan bahwa Tuhan hadir dalam segala gerak langkah kita. Dia lah yang akan menuntun dan menunjukkan jalan yang terbaik bagi kita. 

Oleh sebab itu sekalipun kita jatuh dalam pencobaan, hal itu bukanlah kehendak Tuhan. Melainkan kuasa-kuasa dunia yang berusaha menjauhkan kita dari Tuhan.

Dalam renungan hari ini yang menjadi fokus perhatian kita adalah mempertahankan "status" kita dalam Kristus Yesus. Untuk menghindari agar tidak kembali lagi pada kuasa dunia. 

Jika berkenan, silahkan share melalui kolom komentar. Pergumulan apa yang pernah saudara alami, dan bagaimana kehadiran Tuhan membantu saudara pada saat itu. Tuhan memberkati.  

Posting Komentar untuk "Ini Jaminan Masa Depan Bagi Orang Percaya Yang Dijanjikan Tuhan [Wahyu 7:16]"