Menjalankan Tugas Panggilan Pelayanan Dengan Benar [Titus 2:7-8]
Panggilan pelayanan di ladang Tuhan hendaknya kita jalankan dengan benar. Demi kemuliaan Tuhan dan kebaikan kita sendiri. Sebagai orang yang telah mengaku percaya dan menjadi pengikut Kristus. Terlebih jikalau kita terpilih sebagai pelayan di sebuah gereja.
Dalam renungan kali ini, dasar pelayanan adalah seperti yang tertulis dalam Alkitab. Titus 2 ayat 7-8, yang berbunyi: "dan jadikanlah dirimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik. Hendaklah engkau jujur dan bersungguh-sungguh dalam pengajaranmu, sehat dan tidak bercela dalam pemberitaanmu sehingga lawan menjadi malu, karena tidak ada hal-hal buruk yang dapat mereka sebarkan tentang kita."
Pendahuluan / latar belakang
Kerinduan para mentor tentu agar anak-anak yang ia bimbingan berhasil, sesuai dengan bidang yang ia tekuni. Demikian juga orang tua. Pasti menginginkan agar anaknya menjadi orang yang baik. Berprestasi di sekolah dan pekerjaan. Pula, seorang pimpinan. Akan selalu menginginkan agar pegawai-pegawai yang ia pimpin bekerja dengan penuh tanggungjawab.
Sebagai pengikut Kristus, kita juga dipanggil untuk melakukan perintah-Nya dengan baik. Perintah Tuhan kepada kita adalah seperti apa yang tertulis dalam Firman (Alkitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru). Mirip dengan harapan-harapan duniawi diatas.
Akan tetapi, karena yang menjadi landasan adalah firman-Nya. Dan akan kita pertanggungjawabkan kepada Tuhan secara pribadi-pribadi. Maka metode yang harus dilaksanakan jauh berbeda dengan metode-metode pekerjaan duniawi. Yaitu harus sepenuh hati, dan berani memikul salib.
Arahan rasul Paulus kepada Titus
Rasul Paulus mengingatkan Titus. Titus adalah anak rohani yang dikasihi oleh Paulus. Agar menjalankan tugasnya dengan baik. Sebagai pengajar dan pemberita Injil di tengah-tengah jemaat dan masyarakat. Pekerjaan itu harus dilakukan dari hati dan dengan sungguh-sungguh. Dan sebaiknya secara kerjasama.
Ini adalah panggilan yang harus dijalankan karena ada banyak orang yang akan selalu menilai atau bahkan untuk menjelekkan. Pekerjaan pekabaran Injil sudah diterima sebagian orang, tetapi sebagian orang lain belum menerima, sehingga mereka suka untuk menilai dan akhirnya menolak ajaran itu.
Sikap orang Kristen yang diharapkan oleh firman Tuhan hari ini adalah agar tetap menjalankan panggilan kita dengan baik. Jati diri sebagai orang beriman harus tetap dinyatakan melalui perkataan dan perbuatan. Bahkan disebutkan agar menjadi teladan dalam segala hal.
Jika hal ini dilakukan maka tidak akan ada celah bagi orang lain untuk menjatuhkan atau menolak atau mengatakan hal buruk tentang kita, sehingga Injil yang kita bagikan dapat diterima dan dipahami oleh mereka yang mendengarnya.
Dalam kehidupan kita saat ini kita juga diminta untuk menjadi yang terbaik, sehingga nilai Injil yang kita hidupi dapat dilihat oleh orang lain. Kita tidak diminta untuk melawan mereka yang menentang kita atau Injil, tetapi diminta untuk tetap setia pada Injil dengan melakukan yang baik dan benar.
Refleksi khusus bagi gembala umat
Tak sedikit para hamba Tuhan saat ini banyak yang merasa minder, kurang semangat atau merasa jenuh ketika untuk memenuhi panggilan pelayanan. Penyebabnya tentu beragam. Misalnya karena persoalan pekerjaan, keluarga, atau adanya konflik internal. Dan tidak menutup kemungkinan pula, konflik tersebut ditunggangi oleh kepentingan yang justru berasal dari orang lain (eksternal).
Maka melalui Firman yang tertulis dalam kitab Titus 2:7-8 ini, mengingatkan kita sebagai hamba Tuhan agar melaksanakan tugas penggembalaan dengan serius, ilkas, dan jujur. Bahkan, sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk berlaku sebagai teladan bagi umat Tuhan.
Dengan demikian Tuhan tidak bakal memalingkan muka dari kita. Seperti yang tertulis dalam kitab 1 Samuel 2:30. Akan tetapi justru memberi kita kemampuan untuk melakukan panggilan tersebut. Dan dampak dari panggilan tersebut. Maka kita menjadi umat kesayangan Tuhan. Beroleh berkat yang berlimpah-limpah, dan kesuksesan-kesuksesan duniawi lainnya. Amin.
Posting Komentar untuk "Menjalankan Tugas Panggilan Pelayanan Dengan Benar [Titus 2:7-8]"