Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tugas Orang Kristen Yang Pertama Tertulis Dalam Kisah Para Rasul 1 : 8

Menjadi orang Kristen yang benar-benar menjalankan tugas, sesuai dengan apa yang di perintahkan Tuhan tidak mudah. Banyak syarat-syarat yang harus Anda lakukan. Yang mana syarat-syarat tersebut tidak tertulis layaknya papan pengumuman sekolah, atau instansi. Tapi, di dalam Alkitab.

Uniknya, tidak jarang syarat-syarat tersebut harus kita terjemahkan lebih dulu dalam bahasa yang sederhana. Sehingga kita tahu apa pesan yang tersirat. Oleh sebab itu, harus sesering mungkin membaca Alkitab.

Tugas Orang Kristen Yang Pertama Tertulis dalam Alkitab Kisah Para Rasul 1 : 8

Nah, sebelum Anda melanjutkan membaca artikel ini. Pun, sebaiknya Anda baca dulu Firman Tuhan yang tertulis dalam Kisah Para Rasul 1 : 8. Silahkan ulang 3, atau 4x. Kemudian ambil beberapa poin penting, yang tersirat dalam nats tersebut. Sudah?.

Semua orang Kristen telah menerima kuasa

Ketika seseorang telah memenuhi panggilan, lalu terpilih, dan mengaku sebagai seorang pengikut Kristus. Pada saat itu juga ia akan menerima kuasa dari Tuhan. Yang menjadi pertanyaan adalah:

  1. Apakah orang tersebut benar-benar seorang pengikut Kristus sejati, atau hanya formalitas.
  2. Sejauh mana antusias orang tersebut untuk belajar memahami Firman Tuhan

Jika, 2 pertanyaan ini belum terjawab dengan baik. Otomatis ia belum layak menerima kuasa tersebut. Bagian pertama, kita tidak membahas esensi kuasa yang akan diberikan Tuhan kepada semua orang Kristen. Tapi, proses untuk mencapai hal itu.

A. Syarat utama agar kita memperoleh kuasa dari Tuhan dan perkembangannya

Mempercayai dan mengakui setiap kata yang tertulis dalam Alkitab adalah sumber kehidupan. Lalu, bersedia menerapkan dalam setiap detail kehidupan, sebagai bentuk kesaksian kepada orang sekitar bahwa kita adalah pengikut Kristus.

Kedua. Melakukan Firman Tuhan secara konsisten, tidak terbatas oleh waktu, dan tidak tergantung pada situasi. Dilakukan melalui perbuatan, tingkah laku, maupun ucapan. Semuanya harus mencerminkan karakter Yesus Kristus.

Sesungguhnya, ketika kita di babtis oleh pendeta. Saat itulah kuasa Tuhan ada dalam diri kita. Namun, karena masih kecil. Dan, belum sepenuhnya paham tentang Firman Tuhan, apalagi untuk menerapkannya. Maka, kuasa tersebut tidak menghasilkan satu tindakan nyata. 

Kemudian, seiring dengan pertumbuhan jasmani. Dan, kita semakin dewasa dalam hal berpikir, serta memahami Firman. Hal itu ditandai dengan peningkatan status kita sebagai anggota jemaat. Sebelumnya anggota Babtis menjadi anggota Sidi. 

Maka, dengan sendirinya kuasa Tuhan yang ada dalam diri kita semakin besar. Dan, siap melakukan Tugas panggilan yang lebih besar. Misalnya menjadi pelayan kebaktian, menjadi ketua muda-mudi gereja, dan sebagainya.

B. Roh Kudus lebih senang hadir pada saat kita membaca Alkitab dan doa pribadi

Membaca Alkitab bagi orang Kristen adalah sebuah keharusan. Hal itu dilakukan supaya kuasa Tuhan dalam diri Anda berkembang dan bekerja, bersama dengan hadirnya Roh Kudus. 

Sebab, jika Anda hanya mendengar Firman dari hamba Tuhan, yang disampaikan melalui khotbah, atau acara PA (Penelaan Alkitab). Berarti, Anda belum sepenuhnya ingin mendalami Alkitab secara pribadi. Dan, membuka ruang komunikasi dengan Tuhan agar memberi hikmat dan pengertian tentang makna Firman. Sebagaimana pernah diminta oleh raja Salomo dalam doanya kepada Tuhan.

Tuhan, dalam dunia ini diwakili oleh Roh Kudus,  akan lebih senang hadir kepada orang yang mengadakan "kontak" langsung dengan Dia, untuk diberi kuasa. Dibanding dilakukan secara sama-sama dalam sebuah persekutuan ibadah. Yakni dengan cara membaca Alkitab, dan berdoa secara pribadi.

Dalam hal ini, penulis tidak bermaksud ingin mengurangi kegiatan persekutuan. Karena acara-acara demikian juga sangat disukai oleh Tuhan. Sebagai bagian dari kesaksian bagi sesama orang Kristen. Terutama yang hadir pada persekutuan tersebut. 

Tapi, bila dilakukan secara pribadi. Maka, komunikasi yang terjadi adalah hanya Anda dengan Tuhan. Alias 2 arah. Layaknya berbicara langsung dengan orang Tua kita. Sehingga, semua pergumulan hidup bisa kita sampaikan tanpa di dengar oleh orang lain.

C. Pemahaman Firman Tuhan akan menentukan batas tanggungjawab sebagai pengikut Kristus

Semakin sering kita membaca Firman, dan meminta petunjuk dari Tuhan. Agar kita diberi kemampuan untuk memahami Firman, sekaligus melakukan dalam kehidupan sehari-hari. Tambah lagi, aktif mengikuti kegiatan gereja. Adalah pertanda bahwa Anda telah menerima kuasa, dan siap untuk melaksanakan tugas sebagai orang Kristen.

Tugas tersebut adalah menjadi saksi atas apa yang pernah dilakukan oleh Tuhan Yesus selama di bumi. Agar semua suku dan bangsa tahu bahwa Yesus adalah Juru Selamat semua umat manusia. Dan, misi tersebut tetap berlaku, hingga kedatanganNya yang kedua kali ke bumi.

Sampai disini, mungkin saudara bertanya tentang teknis menjalankan tugas sebagai saksi Kristus. Jawabnya, minta Roh Kudus membimbing dan mengajari. Pun, kalau saya tulis disini cara kami menjadi saksi Kristus adalah melalui bog ini.

Dan, masih banyak metode lain untuk menjadi saksi Kristus. Yang bisa dilakukan setiap saat, dan tempat. Cara sederhana misalnya, yaitu pada saat komunikasi dengan sesama. Harus menggunakan tata krama, dan sopan.

Penutup/Aksi

Poin utama dari misi ini adalah jangan menunda-nunda. Semakin cepat, makin bagus. Sebab padi di ladang sudah menguning, dan siap untuk di panen. Apakah Anda sudah siap turut bekerja?. Mari beranjak, dan mulai saat ini juga.

Kita sudah diberi karunia dan kuasa untuk menjalankan tugas pelayanan di gereja hingga di tengah-tengah masyarakat. Sebaiknya jangan kita sia-siakan. Tapi, mari pakai semaksimal mungkin, di setiap waktu dan langkah kehidupan kita.

Toh, dengan melaksanakan tugas tersebut, Tuhan akan memberi upah berlipat ganda. Secara materi, maupun harta benda. Dibanding tidak melakukan apa-apa. Kehidupan kita tidak jadi berarti, bahkan kemungkinan besar menjadi lebih suram. 

Sesungguhnya suatu kebanggaan bagi kita, dan kemuliaan bagi Tuhan. Bila kita telah menjadi orang Kristen, dan berhasil menjadi saksi Kristus. Saksi dalam keluarga, rumah tangga, lingkungan pekerjaan, lingkungan warga, dan seterusnya. Tuhan Yesus Memberkati. 

Posting Komentar untuk "Tugas Orang Kristen Yang Pertama Tertulis Dalam Kisah Para Rasul 1 : 8"